ADAKAH.ID – Berpuasa di bulan Ramadan merupakan ibadah wajib bagi umat Islam yang dilakukan dengan menahan lapar, haus, dan hawa nafsu dari sebelum matahari terbit hingga terbenam.
Selain menjadi bentuk ibadah, beberapa penelitian menunjukkan, puasa juga memiliki manfaat kesehatan, terutama bagi otak dan mental. Dilansir dari Alodokter, puasa diduga dapat melawan penyakit degeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Namun, ada beberapa kebiasaan buruk yang sering dilakukan saat puasa dan justru berdampak negatif bagi kesehatan.
Para dokter mengingatkan agar masyarakat menghindari kebiasaan berikut ini selama Ramadan:
1. Melewatkan Sahur
Dokter gizi, dr. Rina Puspita, menyebutkan bahwa sahur sangat penting untuk menjaga energi dan hidrasi sepanjang hari. “Jika seseorang sering melewatkan sahur, tubuh akan lebih mudah lemas dan rentan jatuh sakit,” ujarnya.
2. Minum Air Berlebih Saat Sahur
Menurut dr. Rina, terlalu banyak minum air sekaligus saat sahur hanya akan meningkatkan frekuensi buang air kecil. Hal ini bisa membuat tubuh lebih cepat kehilangan cairan dan merasa haus lebih cepat di siang hari.
3. Tidur Setelah Sahur
Ahli penyakit dalam, dr. Andi Pratama, menjelaskan bahwa tidur setelah sahur dapat meningkatkan risiko naiknya asam lambung. “Sebaiknya beri jeda minimal 30 menit sebelum tidur agar pencernaan bisa bekerja dengan baik,” katanya.
4. Tidur Seharian Penuh
Meskipun ada ungkapan bahwa “tidurnya orang berpuasa adalah ibadah,” tidur berlebihan dapat menyebabkan tubuh menjadi lemas dan kurang produktif. Dokter menyarankan untuk tetap aktif dan mengisi waktu dengan kegiatan bermanfaat.
5. Makan Berlebihan Saat Berbuka
“Sering kali orang ‘balas dendam’ dengan makan berlebihan saat berbuka. Ini bisa memicu gangguan pencernaan dan lonjakan gula darah secara tiba-tiba,” jelas dr. Rina. Ia menyarankan untuk berbuka dengan porsi kecil terlebih dahulu, seperti kurma dan air putih, sebelum makan besar.
6. Terlalu Banyak Makan Gorengan dan Makanan Manis
Gorengan dan makanan manis memang menggugah selera saat berbuka, tetapi menurut dokter, konsumsi berlebihan dapat meningkatkan kadar lemak jahat dalam tubuh dan memperburuk kesehatan jantung.
7. Tidak Mengonsumsi Sayur dan Buah
Sayur dan buah mengandung serat serta vitamin yang penting untuk menjaga daya tahan tubuh selama puasa. Jika asupannya kurang, tubuh bisa lebih mudah terserang penyakit.
8. Berbuka Puasa dengan Minum Teh
Menurut penelitian, teh dapat menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh. Dokter menyarankan untuk menunggu sekitar dua jam setelah makan sebelum mengonsumsi teh agar nutrisinya tetap terserap dengan baik.
9. Olahraga Setelah Berbuka Puasa
“Berolahraga setelah berbuka dapat membebani sistem pencernaan, terutama jika langsung dilakukan setelah makan besar,” ujar dr. Andi. Waktu terbaik untuk berolahraga adalah sebelum berbuka atau setelah tarawih.
10. Sering Begadang
Perubahan pola tidur selama Ramadan bisa berdampak pada kesehatan jika tidak dikelola dengan baik. “Begadang dapat menurunkan daya tahan tubuh dan menyebabkan kelelahan berkepanjangan,” jelas dr. Rina. Oleh karena itu, menjaga jadwal tidur yang cukup sangat penting selama puasa.
Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk ini, masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan lebih sehat dan nyaman.
Para dokter juga menyarankan untuk tetap menjaga pola makan yang seimbang dan rutin berolahraga agar tubuh tetap bugar sepanjang Ramadan. (Do)